Skip to content

The Art of Thick Black

The theory of Thick Black is easy and hard. Normal people can understand, but it is hard because even Cao Cao and Liu Bei didn’t understand deeply.

Definisi dari Thick Black

THICK – Mengenali strength & weakness diri sendiri, mengetahui tujuan yang ingin dicapai (to know yourself is to know your fear).

BLACK – Melakukan segala daya upaya untuk mencapai tujuan tersebut (show courage & action).

FAQ

Apakah Thick Black (TB) study itu?

Secara simple dan in layperson’s term: Pengetahuan yang bisa membantu kita untuk menjadi orang yang lebih waspada dan cerdas; agar kita tidak mudah menjadi korban dari tindakan-tindakan negatif dari orang lain di sekitar kita.

Siapa yang bisa belajar Thick Black (TB) study?

Semua orang, agar bisa lebih 警 Jǐng (Alert and Smart) in dealing dengan semua orang dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya di dalam situasi-situasi seperti dibawah:

Pelajar – bisa mencegah terjadinya bullying dari teman sekolahnya;
Pekerja Kantor – untuk menyiasati politik-politik kantor, sikap atasan atau bawahan yang kurang menyenangkan;
Pebisnis – untuk mempertinggi survival rate di dalam dunia bisnis;
Pasangan Hidup – bisa membantu untuk mencegah kita agar tidak menjadi “korban” dari karakter atau tindakan negatif pasangan kita.

Apa (dengan kuasai) Thick Black (TB) akan menjamin hidup kita sukes?

Tidak tentu.

Apa (dengan kuasai) Thick Black (TB) akan menjamin kita jadi tajir dan populer?

Tidak tentu.

Lha, jadi apa perlunya kita belajar dan kuasai Thick Black (TB)?

Setelah kita menguasai Thick Black (TB), jika kita bisa mengaplikasikan TB secara tepat, maka akan lebih memungkinkan kita mendapatkan daily life yang lebih tenang, aman, selamat, dan nyaman. Karena kita akan lebih sanggup untuk dealing dengan individu-individu (dengan segala macam karakter, motif dan tingkah laku yang tidak selalu adalah positif bagi kita); kita juga akan lebih mampu buat mengarungi aneka sikon setiap saat, yang seringkali adalah membuat posisi kita serba susah dan tak mudah.

Dengan begitu, maka kita akan bisa lebih fokus dalam mencapai kemajuaan in our life (termasuk tentunya guna mencapai maximum potential in financial, fame dan success)!

The fact bahwa tidak semua orang yang kita deal with adalah memiliki intention/s yang positif (regardless kita bersikap baik terhadap mereka, meski dihadapan kita seakan ramah dan baik); in reality bahwa seringkali kita berada dalam sikon dan atmosphere yang pelik, yang kalo kita tidak pintar-pintar membawa diri, maka akan mencelakakan kita, bisa menyusahkan posisi dan hubungan kita dengan orang lain!

Unfortunately, adalah fakta bahwa guna mendapatkan ketenangan dan kedamaian in life, kita pun harus membekali diri dan selalu siap untuk ‘tempur!’ Si vis pacem, para bellum (Jika kau mendambakan perdamaian, bersiap-siaplah menghadapi perang)!